Kamu bilang rumah kumuh,
Aku bilang istana megah
Kamu bilang ikan asin,
Aku bilang daging ayam
Kamu bilang baju lusuh,
Aku bilang pakaian kehormatan
Kenapa saya tiba-tiba memikirkan kata-kata di atas sebelum saya pergi ke kampus pada hari ini?Saya sendiri merasa bingung, rasa-rasanya kehidupan masyarakat kita semakin susah saja, melihat di TV saya merasa kasihan dengan mereka yang harus mengantri minyak tanah. Saya menjadi miris dengan melihat kehidupan orang-orang kaya, saya tidak bermaksud untuk menyalahkan mereka, namun kepedulian mereka terhadap orang-orang yang tidak mampu -saya rasa masih kurang-.
Kira-kira apakah saya bisa untuk mengubah bangsa ini yang tingkat korupsi pada tahun 2007 berada di urutan ke-143 dari 180 negara yang disurvei oleh Transparency International (TI) atau dengan IPK (Indeks Persepsi Korupsi *saya pikir Indeks Prestasi Kumulatif*) 2,3 [Skor 0 merupakan indikator paling korup,sedangkan 10 paling bersih] (sumber artikel disini). Dimana kejujuran sedikit sekali ditampakkan oleh bangsa kita, seperti teman saya yang kehilangan laptopnya. Masalah-masalah lain pun harus tetap diperhatikan.
Rasanya ingin segera menata bangsa ini, namun tatalah dulu diri sendiri.
“Seseorang yang menginginkan perubahan ke arah lebih baik terhadap bangsanya”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar